Dari Prabumulih ke Dangau Aulia...


"suasana pada saat kedatangan di Dangau Aulia Pk. 23.10 WIB"


Sejumlah pengurus Badan Dakwah Islam Pertamina EP Region Sumatera, berkunjung ke Dangau Aulia Bogor, Kamis - Ahad, 17-20 Nop 2011. Untuk sampai ke Dangau Aulia bagi mereka bukanlah hal yang mudah. Pertama, karena bertepatan dengan pelaksanaan events SEA GAMES ke-26 di Palembang, yang tentunya menjadi padat jadwal penerbangan dan juga transportasi bus-nya. Namun dengan niat baik, akhirnya Allah mengijinkan sebanyak 13 orang pengurus BDI Pertamina EP berkunjung ke Dangau Aulia, dengan dipimpin langsung oleh ketua BDI PEP, Bapak M.Nurandi

Dari Prabumulih mereka mesti menempuh perjalanan darat selama lebih kurang 3 jam untuk sampai di Bandara Sultan Badaruddin II di Palembang, dan menempuh penerbangan selama 1 jam ke BAndara Soekarno Hatta Cengkareng Jakarta. Kemudian menempuh perjalanan bus menuju Dangau Aulia Bogor selama dua jam. Subhannallah, lebih dari enam jam perjalanan telah mereka tempuh untuk tiba di Dangau Aulia. Terlebih lagi mereka tiba di Dangau pk. 23.10 WIB, dalam suasana hujan gerimis, dingin, dan minim cahaya....


Maka sesampai di Dangau Aulia, mereka disambut dengan menu makanan ringan pisang rebus, ubi rebus, dan wedang jahe hangat serta teh aroma sereh pandan khas dangau aulia.... Subhanallah... Perjalanan yang panjang terbayarkan dengan suasana yang penuh kehangatan...

Agenda perjanalanan rombongan BDI Pertamina EP ini adalah dalam rangka silaturrahmi, sekaligus ingin mengenal tentang perkembagan pengelolaan zakat, dan kemajuan teknologi untuk kemajuan dakwah Islam. Oleh karena itu selai mendapatkan materi pencerahan selama di Dangau Aulia, rombongan diajak mengunjungi Zona Madina Dompet Dhuafa di Jampang Parung Bogor.

Jumat, 18 Nopember romgongan diajak melihat pengelolaan zakat oleh Dompet Dhuafa dalam bentuk Rumah Sehat Terpadu dan Sekolah SMART Ekselensia. Kesemuanya ini dikelola oleh Dompet Dhuafa dengan manajemen yang profesional dan tentunya diperuntukkan khusus untuk kalangan dhuafa dan sama sekali tidak dipungut biaya.





Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa masih dalam proses pembangunan, dan hal ini mengetuk hati Rombongan sehingga mereka menitipkan dana wakaf untuk pengembangan rumah sehat terpadu sebesar Rp 5.000.000 (lima juta rupiah) kepada tim Dangau Aulia untuk di sampaikan kepada Rumah Sehat Terpadu.

Sekolah SMART Ekselensia adalah sekolah tanpa dipungut biaya, namun mempunyai prestasi yang luar biasa. Hampir 100 % lulusan kelas 12 SMA, diterima diperguruan tinggi negeri diseluruh Indonesia,selain itu juga sudah banyak prestasi yang diraih oleh sekolah maupun siswanya baik tingkat nasional ataupun internasional.

Pada hari ke-3, setelah mendapatkan materi pencerahan dari ustadz Anshori Abdul Djabbar, Rombongan diajak untuk melihat kemajuan teknologi yang dimanfaatkan untuk pengembangan dakwah Islam.

Mereka diajak bersilaturrahmi ke Internet Data Center (IDC) Indonesia 3D di Duren Tiga Mampang Jakarta Selatan. Sebuah aktivitas teknologi yang bila dikelola untuk kepentingan ummat maka akan menghasilkan kemajuan dalam dunia dakwah Islam.

Tim IDC Indonesia, melalui PT Intikomsel memperagakan cara memanfaatkan teknologi internet untuk dakwah Islam, melalui applikasi program di smartphone Blackkberry, dan juga teknologi tv online berisi konten Islami.

Bahkan salah satu tim IT Pertamina EP yang juga anggota BDI ini, mengatakan kekagumannya terhadap kemajuan IT yang dimanfaatkan oleh IDC Indonesia dan Intikomsel untuk kemajuan dakwah. Sehingga Pak Nurandi mempunyai gagasan untuk membuat TV Online siaran langsung dari Masjid Darussalam Kompleks Pertamina Prabumulih. Semoga niat baik ini bisa benar-benar terwujud pada saat momentum Tahun baru Muharram 1434 H...

Selama tiga hari tiga malam kunjungan di Dangau Aulia ini, kami berharap rombongan BDI Pertamina EP Region Sumatera mendapatkan hal yang bermanfaat.








Komentar

Postingan Populer